Taman Kenrokuen

Home / Park / Taman Kenrokuen
Item image

Taman Kenrokuen di Kanazawa, Ishikawa merupakan salah satu dari tiga taman bergaya Jepang terindah. Meliputi area seluas lebih dari 11 hektar di pusat kota Kanazawa, taman ini selalu jadi tempat favorit bagi para wisatawan dan penduduk di Kanazawa. Seperti taman-taman bergaya Jepang lainnya, di Taman Kenrokuen, kita bisa melihat perpaduan unsur-unsur alam di dalam satu tempat: mulai dari kolam besar Kasumigaike dengan pulau kecil di tengah-tengahnya, air terjun bernama Midori, sungai kecil lengkap dengan pohon sakura di kiri-kanannya, air mancur, dan tentu jalan-jalan setapak untuk menyusuri taman. Saya sendiri berkesempatan mengunjungi Taman Kenrokuen dan Kastil Kanazawa yang berada persis di sebelahnya di medio tahun 2015 lalu. Ini dia keseruan mengunjungi Taman Kenrokuen Kanazawa.

Kegiatan Seru di Taman Kenrokuen

1. Menikmati keindahan pemandangan taman setiap musimnya

Dengan area lebih dari 11 hektar, pengunjung bisa menikmati keindahan kebun bunga dan pepohonan di taman. Di musim semi, kita bisa menikmati keindahan bunga plum dan sakura yang bermekaran. Area taman ini termasuk ke dalam tempat favorit untuk menyaksikan hanami yang berlangsung di minggu terakhir Maret sampai awal April. Kemudian di musim panas, kita bisa melihat bunga iries dan azalea. Di musim gugur, kita bisa melihat pemandangan daun-daun pohon yang berubah warna menjadi merah dan jingga. Nikmati juga iluminasi musim gugur, yang diadakan di malam hari setiap tahunnya. Tiap tahunnya, iluminasi diadakan dari dari pertengahan November hingga awal Desember dimulai dari pukul 17.30-21.00.

Di musim dingin, area Kanazawa dan Taman Kenrokuen akan diliputi oleh putihnya salju. Di musim salju kita bisa melihat keunikan di Taman Kenrokuen yakni Yukitsuri. Yukitsuri adalah sistem perlindungan dengan menghubungkan dahan-dahan pohon pada bambu penopang dengan tali supaya dahan pohon tidak patah karena salju yang berat. Bentuknya yang unik membuat pepohonan di Taman Kenrokuen berbentuk kerucut seperti pohon cemara raksasa dari salju.

2. Melihat ikon Kenrokuen yakni lentera Kotojitoro

Di sisi utara kolam Kasumigaike, kita bisa melihat lentera Kotojitoro yang terkenal karena memiliki dua buah kaki. Unik dan tidak ada duanya di Jepang, di mana lentera-lentera di taman hanya memiliki satu buah kaki saja. Selain itu, lentera Kotojitoro ini sudah ada dari sekitar tahun 1800 dan menjadi salah satu harta bersejarah peninggalan keluarga Maeda, yang membangun Taman Kenrokuen ini sebagai taman keluarga.

Lentera Kotojitoro di Taman Kenrokuen

Lentera Kotojitoro di Taman Kenrokuen

3. Berkeliling dan menikmati keindahan taman

Kolam Kasumigaike adalah pesona sentral Taman Kenrokuen. Dengan pulau kecil di tengah-tengahnya, kita bisa melihat pepohonan sakura dan momiji yang terpantul di permukaan airnya. Kita bisa menyusuri area taman ini melalui jalan setapak dan tangga naik turun bukit-bukit kecil di area taman ini, atau duduk sebentar sambil merasakan semilir angin dan indahnya pemandangan. Di sisi selatan kolam Kasumigaike, teman-teman bisa juga melihat air terjun bernama Midori dan bangunan khusus upacara minum teh Shigure.

Kolam di tengah Taman Kenrokuen Kanazawa

Kolam di tengah Taman Kenrokuen Kanazawa

4. Makan atau membeli oleh-oleh khas Taman Kenrokuen

Di sisi barat taman berhadapan langsung dengan Kanazawa Castle, kita bisa menikmati aneka makanan tradisional Kanazawa di restoran dan cafe kecil. Makanan tradisional seperti aneka seafood (Kanazawa terletak di tepi laut Jepang), hasumushi, dan juga manisan Renkon bisa kita santap sebelum melanjutkan perjalanan ke Kanazawa Castle. Selain itu, juga ada toko oleh-oleh khas Kanazawa juga, jadi kita bisa sekaligus memborong oleh-oleh berupa pajangan atau aksesoris kayu, dan aneka lukisan Kanazawa Castle yang adalah ikon wisata Kanazawa.

5. Mengunjungi Museum Seni Kontemporer Abad ke-21

Bangunan yang berbentuk lingkaran ini didesain oleh dua orang arsitektur terkenal Jepang bernama Kazuyo Sejima dan Ryue Nishizawa diperuntukkan untuk menampilkan koleksi seni kontemporer (modern) dari berbagai seniman Jepang maupun dunia. Selain koleksi seni yang cukup lengkap, pemandangan area taman di sekeliling yang bisa kita lihat langsung juga semakin menambah keseruan kita berkeliling di museum ini. Buat yang masih penasaran, simak kunjungan kami ke Museum Seni Kanazawa berikut ini!

Bentuk bangunan museum Total ada 13 galeri yang menampilkan beragam lukisan dan karya seni tiga dimensi di museum ini. Salah satu karya yang paling terkenal adalah Leandro Erlich The Swimming Pool, di mana kita seakan-akan berada di dalam kolam renang namun tidak basah. Wah keren deh!

Informasi Tiket Masuk Ke Taman Kenrokuen

Untuk dapat masuk dan menikmati keindahan Taman Kenrokuen, dikenakan tiket masuk seharga 310 yen untuk orang dewasa, 100 yen untuk anak-anak hingga usia sekolah. Sementara itu untuk warga senior (usia 65 tahun ke atas), tidak dikenakan biaya masuk alias gratis. Taman ini juga buka sepanjang tahun dari jam 7 pagi sampai jam 6 sore, atau jam 8 pagi sampai jam 5 sore selama musim dingin (Bulan Oktober-Februari).

Akses menuju Taman Kenrokuen

Dari Stasiun Kanazawa, teman-teman bisa naik bus sampai pintu gerbang Katsurazaka, Mayumi-zaka, atau Kodatsuno Taman Kenrokuen. Lama perjalanan sekitar 15-20 menit dengan ongkos 200 yen.

Selain itu, kalau teman-teman ingin berkunjung ke Taman Kenrokuen di akhir pekan atau hari libur, tersedia bus shuttle Kenrokuen (kode bus S8) atau Kanazawa Loop Bus (kode bus LL9 dan RL8) dari Stasiun Kanazawa. Lama perjalanan sekitar 20 menit dengan ongkos 200 yen.

Akses menuju Kanazawa

Dari Stasiun Tokyo, Ueno, atau Omiya, teman-teman bisa naik kereta Hokuriku Shinkansen Kagayaki. Lama perjalanan sekitar 2,5 jam dengan harga tiket 14.380 yen. Untuk Hokuriku Shinkansen ini masuk ke dalam cakupan Japan Rail Pass maupun Hokuriku Arch Pass.

Selain itu, teman-teman juga bisa naik bus (siang atau malam) dari Tokyo sampai Kanazawa. Harga tiketnya mulai dari 4.500 yen untuk sekali jalan dan 8.000 yen untuk tiket pulang pergi.

Cheap Hotels near Kenrokuen Garden [More Hotels]

Pesan sekarang, bayar pas check in!

APA Hotel Kanazawa-Nomach
2 km away
from ¥4096/night
Kanazawa Guesthouse Stell
1 km away
Kanazawa Guesthouse Stella
from ¥6980/night
Kanazawa Guest House East
2 km away
Kanazawa Guest House East Mountain
from ¥8500/night
APA Hotel Kanazawa-Katama
1 km away
from ¥3774/night

(sponsored by Booking.com)

Cek Juga Objek Wisata Berikut!

Machinori Keliling Kanaza
1 km away
Machinori Keliling Kanazawa dengan sepeda
Distrik Higashi Chaya
1 km away
Suasana Distrik Higashi Chaya di Kanazawa
Distrik Samurai Nagamachi
1 km away
Suasana Distrik Samurai Nagamachi di Kanazawa
Shiroyone Senmaida
100 km away
Keindahan Shiroyone Senmaida di Prefektur Ishikawa

Sumber gambar: Flickr Kimon Berlin, Happy Come, Chih-yen Hu, dokumentasi Tim Info Jepang


Recommended for you


Last modified: April 11, 2020 by

Berikan nilai untuk tempat wisata ini!

Rating

Close Comments

Comments (14)

  1. halo Pak..
    Mau nanya itin kami adalah :
    11 Juni 2019 : medan-osaka (tiba 14.50) nginap di Nagahoribashi
    12 Juni 2019 : Universal dan Dotobori (nginap di Nagahoribashi)
    13 Juni 2019 : Kyoto (KiyomizuDera, Fushimi Inari, Arashiyama, sewa kimono Yumeyakata) – nginap di hotel stasiun Kyoto
    14 Juni 2019 : Kanazawa (Kenrokuen, Kanazawa Castle, Korinbo) – nginap di Kanazawa
    15 Juni 2019 : Tateyama Kurobe Alpine Full Route – nginap di Matsumoto
    16 Juni 2019 : Tokyo (Matsumoto Castle, Asakusa, Ginza, Tokyo Station)
    17 Juni 2019 : Tokyo (Pasar Tsukiji, Odaiba, Shibuya)
    18 Juni 2019 : Tokyo Yokohama
    19 Juni 2019 : Fujisan ( Gotemba, Oshino Hakai, Kawaguchiko)
    20 Juni 2019 : Haneda – Medan
    Untuk itin kami pass apa yang paling worth ya?
    mohon bantuannya untuk memberikan alternatif transport

    Terima kasih

    • Nugroho Christian  |  

      Ibu bisa menggunakan tiket kereta ketengan shinkansen atau limited ekspress, dipadukan dengan kartu ICOCA. Perjalanan PP ke kawasan Fuji itu bisa dengan naik bus dari Shinjuku. Salam.

  2. Yunianto Kartowinoto  |  

    Selamat sore pak Nugroho,
    Kalau kami akan ke Shirakawago PP dari Kanazawa jam 13.40 naik bis dr Kanazawa ekimae apakah cukup dapat spot di desa Shirakawago?? Dan apakah pd tgl 21 maret 2019 salju nasih menutupi rumah2 di shirakawago? Terima kasih

  3. Malam Pak Nugroho,

    Saya ingin bertanya,
    1. apakah menggunakan JR Takayama Hokuriku Pass mengcover JR lokal di Kanazawa?
    2. Bagaimana mengakses Kanazawa Dari Osaka? Tolong jelaskan karena Saya bingung dgn banyaknya tipe JR.
    2. Apakah Taman Kerukein gratis atau berbayar?

    Terimakasih

    • Nugroho Christian  |  

      Selamat siang Ibu. Tidak ada kereta JR Lokal di Kanazawa bu. Lalu untuk perjalanan ke Kanazawa dari Osaka, bisa naik kereta ekspress Thunderbird.
      Taman Kenrokuen berbayar bu. Sudah dituliskan kok biayanya di artikel di atas, mohon diperhatikan ya. Salam

  4. Malam pak Nugroho.. apakah petunjuk jalan dr kanazawa st ke kenrokuen park / kanazawa castle mudah ditemukan? Soalnya td sy tersesat dr stasiun k hostel. Sy ga bs baca google map.

    • Nugroho Christian  |  

      Selamat siang Ibu. Wah 2 jam sudah lebih dari cukup ibu. Di Higashi Chaya paling hanya perlu sekitar 1 jam untuk keliling dan berfoto-foto.
      Kecuali kalau mau mampir-mampir ke toko atau restorannya, mungkin perlu waktu lebih lama. Salam

  5. Selamat sore Pak Nugroho, saya tertarik artikel ini, ada beberapa pertanyaan:
    1. Perlu waktu berapa lama ya untuk melihat-lihat taman dan kastil ini?
    2. Apakah bisa pas masuk taman ini saya pakai 2 kali dalam hari yang sama. Misalnya: saya melihat-lihat taman ini pagi, lalu keluar (shirakawago) kemudian kembali lagi di sore hari untuk melihat2?
    3. Kalo saya datang 23 April apakah masih ada bekas2 Hanami?

    Terima kasih,

    Salam,
    Lia

    • Nugroho Christian  |  

      Selamat sore Ibu. Hanami bunga sakura di Taman Kenrokuen dan Kastil Kanazawa berlangsung pada awal hingga pertengahan April.
      Jadi sepertinya kalau datang akhir April, bunga sakura semuanya sudah rontok. Paling hanya bisa melihat pohon-pohon hijau seperti pohon biasanya.
      Untuk mengelilinginya sekitar 2-3 jam sudah pas. Ibu bisa masuk dua kali, di pagi dan sore hari, tapi mungkin harus membeli tiket lagi sore harinya. Salam

Ask questions

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Yakin dengan itinerary kamu? Takut kesasar? Coba Tour Guide Online!