Buat teman-teman yang sedang ada di Nagasaki, tidak akan asing dengan beragam bangunan gereja yang ada hampir di seluruh penjuru kota. Tidak heran, karena wilayah Nagasaki dan Kumamoto merupakan wilayah pertama yang didatangi para misionaris Kristen Eropa sekitar abad ke-16. Bangunan gereja arsitektur khas Eropa yang megah tentu sayang jika dilewatkan. Selain Gereja Oura yang ada di kota Nagasaki, masih ada beberapa gereja bersejarah yang masuk ke dalam aset penting kebudayaan Jepang. Salah satunya adalah Gereja Tabira, di Kota Hirado. Simak perjalanan saya ke Gereja Tabira yang juga dikenal dengan dinding batu bata merahnya ini.
Informasi tentang Gereja Tabira Nagasaki
Gereja Tabira dibangun oleh Tetsukawa Yosuke, seorang arsitektur kenamaan yang hidup di Prefektur Nagasaki. Keindahan desain arsitektur gereja ini membuat nama Yosuke menjadi terkenal, apalagi banyak yang menyebutkan bahwa gereja ini adalah karya terbaik Yosuke selama hidup. Awal sejarah Gereja Tabira ini adalah saat kedatangan seorang misionaris Perancis Emile Raguet ke Hirado sekitar tahun 1886. Lalu saat Nakata Tokichi (salah seorang pendeta berkebangsaan Jepang pertama) datang ke sini, masyarakat kota Hirado pun setuju untuk membangun sebuah gereja, yang kini dikenal sebagai Gereja Tabira.
Dinding bangunan gereja dibuat dari batu bata ekspos, mirip dengan Yokohama Red Brick Warehouse dan menghadap langsung ke laut Selat Tabira. Kita bisa masuk dan berkeliling gereja tiga lantai ini, sekadar untuk berfoto atau berdoa. Area taman di sekitaran gereja juga jadi spot favorit para pengunjung. Selain taman yang luas, pepohonan di taman ini juga punya bentuk yang unik, layaknya kaktus namun berukuran besar.
Bagian dalam Gereja Tabira Nagasaki
Karena gereja ini juga digunakan sebagai tempat peribadatan penduduk Hirado setiap harinya, teman-teman diminta untuk memberitahukan waktu kunjungan kepada Asosiasi Turis Hirado melalui telepon 0950-23-8600, atau langsung melalui Website Turisme Hirado.
Akses menuju Gereja Tabira Nagasaki
Dari Stasiun Nagasaki, kita bisa naik kereta JR Seaside Line sampai ke Stasiun Sasebo. Lama perjalanannya sekitar 100 menit dengan ongkos tiket 1.650 yen. Tim Info Jepang menyarankan untuk berkunjung terlebih dahulu ke Sasebo baru lanjut ke Hirado.
Sesampainya di Stasiun Sasebo, kita bisa lanjut naik kereta Matsuura sampai Stasiun Nishi Tabira. Lama perjalanannya sekitar 80 menit dengan ongkos tiket 1.230 yen (sekali perjalanan) atau 1.900 yen (tiket pulang pergi). Lalu dari Stasiun Nishi Tabira, kita tinggal berjalan kaki sekitar 15-20 menit sampai ke Gereja Tabira, atau naik taksi sekitar 5 menit dengan ongkos 700 yen.
Baca juga: Akses menuju Nagasaki
Cheap Hotels in Nagasaki [More Hotels]
Pesan sekarang, bayar pas check in!
(sponsored by Booking.com)
Cek Juga Objek Wisata Berikut!
Sumber gambar: Flickr