Gunung Zao

Home / Attraction / Gunung Zao
Item image

Berbeda dengan Gunung Koya atau Gunung Fuji yang dikenal sebagai gunung suci dan tempat peribadatan, Gunung Zao bisa dibilang adalah gunung biasa. Namun, gunung ini terkenal dengan pemandangan alamnya yang unik dan indah. Termasuk “monster salju” yang hadir setiap musim dingin. Buat teman-teman yang belum tahu atau masih bingung di mana sih letak Gunung Zao ini? Letaknya ada di perbatasan antara Prefektur Miyagi dan Prefektur Yamagata. Dan dengan beroperasinya Shinkansen Yamagata dari Tokyo, kita bisa mengunjungi Gunung Zao hanya dengan 3,5 jam perjalanan. Sebagai tambahan, Gunung Zao adalah daya tarik utama Taman Nasional Quasi Zao seluas hampir 400 kilometer persegi. Simak kisah seru perjalanan kontributor Tim Info Jepang ke Gunung Zao dan kota resort ski dan onsen Zao berikut ini.

Kegiatan Seru yang bisa dilakukan di Gunung Zao

1. Bermain Ski di Zao Onsen Ski Resort

Di musim dingin, area lereng dan kaki Gunung Zao berubah menjadi resort ski yang sungguh menantang. Ada belasan jalur bermain ski di sini, dengan total panjang jalur hingga 10 kilometer, dengan kemiringan maksimum sampai dengan 38 derajat. Jalur-jalur pendakian ini antara lain: Sunrise Slope yang cocok buat para peski pemula, lalu Nakamori Slope yang berada persis di depan Stasiun Zao Ropeway di jalanan utama Zao Onsen. Lalu ada Omori Slope yang bisa dicapai dengan lift Omori Quattro di puncak Gunung Yokokura.

Tenang, di Resort Ski Zao Onsen ada banyak penyewaan sepatu, sarung tangan, atau peralatan bermain ski kok. Jadi, kamu tidak perlu repot-repot untuk membawanya dari Indonesia. Buat yang sedang liburan bersama dengan anak-anak, bisa datang ke Hyakumannin Slope yang punya area terbuka luas untuk bermain salju dan jalurnya yang relatif aman bagi para peski pemula yang ingin belajar.

Seluncur es sambil menyusuri Gunung Zao

Seluncur es sambil menyusuri Gunung Zao

Buat teman-teman yang mau menginap di sini, tersedia banyak penginapan dan hotel di sekitaran Zao Utupia Ski School (stasiun gondola sisi bawah). Hanya saja, pilihannya tidak banyak. Tim Info Jepang biasanya menyarankan untuk menginap di Yamagata dan perjalanan ke Zao dengan menjadi perjalanan pulang pergi satu hari.

2. Melihat Monster Es Juhyo

Gunung Zao begitu terkenal dengan kehadiran monster saljunya yang dikenal dengan Juhyo. Disebutkan monster salju karena tingginya hampir mencapai 3 meter dan keseluruhan badannya berwarna putih seperti salju. Ia pun hanya muncul mulai pertengahan musim dingin. Ini karena letak geografis Gunung Zao yang berada di tengah pulau Honshu, dan menjadi penahan awan salju dari sisi Laut Jepang sebelah barat yang kaya akan uap air. Uap air serta suhu udara minus 15-20 derajat celcius inilah yang makin memperbesar monster salju di Gunung Zao.

Di musim dingin dari bulan Desember hingga Maret, kita juga berkesempatan melihat iluminasi malam di Monster Salju Gunung Zao. Pada musim dingin 2022-2023, acara iluminasi dimulai dari tanggal 22 Desember 2022 hingga 3 Maret 2023. Acara berlangsung dari pukul 17.00-21.00. Kalau memerlukan informasi mengenai detail harinya bisa menanyakannya di kotak komentar di bagian bawah.  Tapi ingat ya untuk perhitungkan juga perjalanan pulangnya, karena sudah sampai malam.

Monster es di Gunung Zao Miyagi

Monster es di Gunung Zao Miyagi

Wah, wah, beneran nih? Ada monster? Serem dong! Tenang, juhyo ini bukanlah monster salju dalam artian sebenarnya kok. Ia tidak bisa bergerak karena sebenarnya Juhyo adalah pohon-pohon konifer yang tumbuh berjejer di lereng Gunung Zao yang tertutup salju. Bentuk ini bisa terjadi karena angin kencang bertiup di lereng gunung, sehingga salju yang tertimbun di dahan dan daun pohon membeku dengan cepat, lalu tertimbun lagi dengan salju yang baru. Tenang saja, kita tidak perlu repot-repot mendaki gunung untuk melihat Juhyo yang unik ini karena monster salju Juhyo ini bisa kita lihat di sekitar jalur ski Kurohime Super Giant Course. Kita bisa bergabung dalam Zao Juhyo Festival yang diadakan setiap bulan Februari setiap tahunnya.

3. Lihat Monster Es dari gondola

Salah satu spot terbaik untuk melihat monster salju Juhyo adalah dari atas kereta gantung. Kalau dari bawah, kita hanya bisa melihat beberapa monster salju. Namun, pemandangan dari atas memberikan sensasi dan penglihatan yang jauh berbeda. Ratusan monster salju ini berbaris rapi di lereng Gunung Zao. Malam harinya, iluminasi lampu juga akan memberikan semarak juhyo yang tidak kalah indah.

Tiket naik gondola ini seharga 1.500 (satu arah) dan 3.000 yen (rute PP) untuk orang dewasa dari Stasiun Zao Onsen (Zao Sanroku Station) menuju Stasiun Jizo Sancho yang berada di ketinggian 1.661 meter dengan lama perjalanan sekitar 17 menit. Atau,kalau teman-teman hanya ingin melihat monster Juhyo, bisa turun di Stasiun Juhyo Kogen (di ketinggian 1.331 meter). Tiketnya seharga 800 yen (satu arah) dan 1.500 yen (untuk rute PP) dengan lama perjalanan sekitar 7 menit.

4. Lihat Danau Krater Okama

Berada di ketinggian 800 meter di atas permukaan laut dengan beberapa puncak tertinggi, kita bisa melihat Danau Okama. Danau ini terbentuk dari kaldera (lubang bekas letusan Gunung Zao) yang terisi dengan air selama puluhan bahkan ratusan tahun. Disebutkan Okama, karena bentuknya yang seperti panci memasak. Bener sih, karena bentuknya yang seperti panci, ada air, dan suhunya yang panas. Danau ini tidak bisa dilihat dari dekat secara langsung, namun kita bisa melihat keindahannya dari kejauhan. Salah satunya adalah dari puncak Kattadake.

Kattadake bisa dicapai dengan naik bus dari Stasiun Yamagata. Lama perjalanannya sekitar 90 menit dengan ongkos 2.050 yen.  Atau sekitar 1 jam dengan ongkos 1.470 yen jika naik dari Zao Onsen. Dari pintu masuk Kattadake, tersedia lift chair (kursi gantung) menuju puncak Kattadake, di mana kita bisa melihat Danau Okama dan puncak-puncak gunung yang ada di Taman Nasional Quasi Zao. Harga tiketnya adalah 700 yen untuk rute pulang pergi. Siapkan kameranya juga ya!

5. Menikmati suasana berendam di open-air onsen

Zao Onsen adalah sebutan untuk kota resort onsen yang berada di kaki Gunung Zao. Ada belasan pemandian air panas (onsen) yang bisa kita temukan di sini, baik yang dibuka untuk umum (publik) maupun yang private. Onsen-onsen umum yang bisa teman-teman kunjungi antara lain, Kamiyu, Shimoyu, dan Kawarayu dengan tiket masuk “hanya” 200 yen! Wah sangat terjangkau kan?

Sambil bersantai, kita bisa melihat pemandangan Gunung Zao sejauh mata memandang. Setelah puas berendam, teman-teman bisa mampir ke restoran-restoran di Zao Onsen dan menikmati makanan khas Yamagata.

6. Menikmati Pemandangan Alam Gunung Zao yang indah

Gunung Zao tidak hanya bisa dinikmati saat musim dingin, tetapi juga di musim-musim lainnya. Di musim panas, warna hijau mendominasi seluruh lereng Gunung Zao dengan kicauan burung-burung yang terdengar begitu merdu. Di musim gugur, pepohonan ini akan berubah warna menjadi kuning kemerahan yang menciptakan pemandangan alam yang luar biasa.

Akses ke Gunung Zao

Gunung Zao terletak di perbatasan antara Prefektur Miyagi dan Prefektur Yamagata. Namun, akses transportasinya jauh lebih mudah dari Yamagata. Zao Onsen adalah kota resort onsen yang berada di kaki Gunung Zao, sekaligus menjadi pintu masuk utama ke Gunung Zao.

1. Dari Tokyo via Yamagata

Dari Stasiun Tokyo, kita bisa naik kereta Shinkansen Yamagata sampai Stasiun Yamagata selama 2,5 jam. Total ongkosnya 11.000 yen, yang tercover sepenuhnya dengan JR Pass, JR East Tohoku Pass, atau JR East South Hokkaido Pass. Sebagai catatan, perjalanan pulang pergi Tokyo-Yamagata sudah sangat menguntungkan jika menggunakan pass-pass kereta tersebut. Setibanya di Stasiun Yamagata, kita lanjut naik bus menuju Zao Onsen dengan keberangkatan 1 bus setiap jam. Lama perjalanannya sekitar 40 menit dengan ongkos 1.000 yen.

2. Dari Tokyo via Sendai (khusus musim dingin)

Dari Stasiun Tokyo, kita bisa naik kereta Tohoku Shinkansen sampai Stasiun Sendai selama 2 jam. Total ongkosnya 10.000 yen, yang tercover sepenuhnya dengan JR Pass, JR East Tohoku Pass, atau JR East South Hokkaido Pass. Sebagai catatan, perjalanan pulang pergi Tokyo-Sendai sudah sangat menguntungkan jika menggunakan pass-pass kereta tersebut. Setibanya di Stasiun Sendai, kita lanjut naik bus menuju Zao Onsen. Lama perjalanannya sekitar 100 menit dengan ongkos 1.600 yen, dan hanya beroperasi pada musim dingin. Bus berangkat jam 08.00 dari Stasiun Sendai ke Zao Onsen, dan kembali jam 16.30 dari Zao Onsen ke Stasiun Sendai.

Stasiun Sendai dan Stasiun Yamagata terhubung dengan jalur kereta lokal Senzan. Lama perjalanannya sekitar 80 menit dengan total ongkos 1.140 yen.

Cheap Hotels near Zao Onsen [More Hotels]

Pesan sekarang, bayar pas check in!

Itoya
0 km away
Itoya
from ¥5766/night
Takasagoya Ryokan
0 km away
Takasagoya Ryokan
from ¥6840/night
Pension Puutaro
0 km away
Pension Puutaro
from ¥6500/night
Matukaneya Annex
1 km away
Matukaneya Annex
from ¥8640/night

(sponsored by Booking.com)

Sumber gambar: Flickr 8ware, 8ware


Recommended for you


Last modified: January 5, 2023 by

Berikan nilai untuk tempat wisata ini!

Rating
Hendri
2023-12-05 00:32:48
Mantap jawabannya
Yenny lim
2023-01-02 15:27:45
👍👍👍

Close Comments

Comments (44)

  1. Pak, kalau saya mau naik cable car utk lihat zao monster, apakah bisa dimalam hari, karena saya lihat jam operasionalnya sampai jam 5 saja… thx infonya

  2. Apakah di tanggal 14 maret 2024 nanti salju di zao masih ada? Dibandingkan ke shirakawago lebih baik mana ya di tanggal tsb? Mhn infonya..trims

  3. Selamat malam pak nugroho. Mau tanya, kalau ingin lihat monster salju apa bisa berfoto dari dekat? Atau hanya bisa dilihat dari gondola saja? Terima kasih.

    • Nugroho Christian  |  

      Selamat pagi bu, bisa berfoto dari dekat, cuma harus melewati rute pendakian (perlu sepatu khusus dan jaket tebal). Kalau mau gampang ya dari atas gondola. Salam.

  4. Salam kenal. Boleh saya bertanya bagaimana sebaiknya jika ingin belajar ski di zao? Apakah perlu meninap? Dimana saya harus private course dan dimana saya harus mencari detail tarif course, sewa peralatan dll?

    • Nugroho Christian  |  

      Selamat siang, ibu bisa ke Zao Ski School, dia di area bawah/ lereng pengunungan Zao (bukan di area yang kita melihat Monster Salju Zao). Silahkan kunjungi http://www.zao-skischool.com/ untuk detailnya. Ada beberapa hotel dan tempat penginapan juga di sekitaran lereng Gunung Zao. Salam.

    • Yenny lim  |  

      Terima kasih infonya pak. Apakah ada akses menuju kebawa jika pergi menggunakan bus?
      Terima kasih

    • Nugroho Christian  |  

      Selamat pagi bu. Akses ke bawah adalah dengan membeli tiket gondola bu (bisa yang ketengan, atau gondola pass-cocok kalau mau main ski berkali-kali). Salam.

  5. Jika ingin naik Ropeway dari mana?
    1. Zao Santok Station
    2. Onsen Station
    Atau dari mana?
    Saya mau naik sampai kepuncak dan mau liat Monster Snow juga

    Karena ingin menentukan menginap dimana

    • Nugroho Christian  |  

      Ibu bisa naik kereta gantung/ ropeway dari Zao Onsen (Zao Sanroku Station) sampai ke Stasiun Jizo Sancho (puncak) yang berada di ketinggian 1.661 meter. Setelah itu bisa turun ke Stasiun Juhyo Kogen (di ketinggian 1.331 meter), baru kembali ke Zao Onsen (Zao Sanroku Station). Salam.

    • lebih bagus mana pak snow monster nya, zao atau hakkoda di aomori?

      denger denger di hakkoda aomori ada snow monsternya juga pak

    • Nugroho Christian  |  

      Untuk daya tarik snow monsternya sama saja, namun kalau ibu ke Zao Onsen, lebih banyak tempat/ objek wisata lain yang bisa dikunjungi selain melihat snow monster, semisal ke Onsen, atau iluminasi. Salam.

  6. Pak kalau saya dari tokyo mau ke sapporo mampir mau lht monster salju ini apakah bisa one day trip lanjut ke sapporo atau mesti nginap semalam? Menginapnya di mana?

  7. Pertanyaan Lainnya...

Ask questions

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Yakin dengan itinerary kamu? Takut kesasar? Coba Tour Guide Online!