Kastil Himeji

Home / Castle / Kastil Himeji
Item image

Kastil Himeji atau yang lebih dikenal dengan kastil “White Heron” atau “Bangau Putih” karena warna dinding luarnya yang berwarna putih dan bentuknya seperti sayap bangau yang ingin terbang. Kastil ini begitu megah dan merupakan ikon wisata utama Prefektur Hyogo. Teman-teman pasti dengan mudah menemukan poster, lukisan, atau miniatur puzzle kastil ini. Bersama dengan Kastil Matsumoto dan Kastil Kumamoto, Kastil Himeji masuk ke dalam tiga bangunan kastil paling indah yang ada di Jepang. Yang istimewa, Kastil Himeji yang kita lihat sekarang adalah bangunan asli yang tidak pernah dipugar sama sekali, karena tidak pernah rusak karena gempa, terbakar, atau dirusak musuh. Simak kunjungan saya ke Kastil Himeji yang menjadi situs warisan dunia UNESCO pertama negara Jepang.

Informasi Mengenai Kastil Himeji

Lokasi Himeji bisa dibilang amat strategis dalam wilayah Jepang, karena lokasinya terletak di antara Kyoto di timur sebagai pusat pemerintahan dan wilayah barat yakni Hiroshima, Yamaguchi, dan Fukuoka. Kastil ini juga bertahan dari ledakan bom saat perang dunia kedua dan gempa besar Kobe di tahun 1995. Kini, ada lebih dari 10 ribu pengunjung kastil ini setiap harinya, menjadikannya sebagai objek wisata utama Jepang selain Gunung Fuji dan arena taman bermain Tokyo Disneyland, DisneySea, atau Universal Studio Osaka.

Pada tahun 1600-1609, Tokugawa Ieyasu memperbesar dan memperkuat kastil yang dibangun oleh Akamatsu Norimura tahun 1333. Dia menambah bangunan menara penjaga dan juga parit di sekeliling kastil untuk menahan serangan. Total ada 83 bangunan (termasuk gudang senjata, perlengkapan perang, bahan makanan, lorong atau koridor, gerbang penjaga, dan ruang pertemuan) yang saling terkoneksi dengan jalan dan gerbang penjaga.

Kita bisa berkeliling kompleks kastil dimulai dari pintu gerbang Otemon, dan langsung disambut dengan kebun istana Sannomaru dengan ratusan pohon bunga sakura. Nah, di sinilah tempat yang saya katakan tadi, lokasi favorit penduduk untuk hanami bersama di Himeji. Oiya, untuk berkeliling sampai kebun istana ini kita tidak dikenakan biaya ya, alias gratis.

Bunga sakura di kompleks taman Kastil Himeji

Bunga sakura di kompleks taman Kastil Himeji

Area berbayar baru dimulai dari pintu gerbang Hishi, yang lokasinya di ujung taman Sannomaru. Biaya masuknya 1000 yen untuk dewasa dan 300 yen untuk anak-anak (ada diskon 50% sebagai insentif wisata akibat Covid19). Setelah membeli tiket masuk, kita akan melalui beberapa lapis gerbang penjaga yang masih kokoh berdiri. Memang tidak salah kalau kastil ini terkenal dengan pertahanannya, apalagi jika membayangkan setiap lapisan gerbang ini dijaga oleh pasukan penombak dan lubang pemanah yang siap menjatuhkan musuh bahkan sebelum mereka mendekat. Di balik pintu gerbang juga kita bisa melihat ruangan-ruangan tersembunyi di mana para ninja biasanya ditempatkan untuk menyerang musuh dari belakang.

Setelah itu, kita akan melihat bangunan utama kastil. Bangunan enam lantai yang mayoritas dibangun dari bahan kayu dan masih kuat berdiri selama ratusan tahun. Kita bisa masuk ke dalam kastil dan naik ke lantai-lantai atasnya dengan menggunakan tangga. Di lantai paling atas, kita bisa menemukan kuil Shinto kecil dengan pemandangan ke arah Kota Himeji. Sungguh indah!

Pemandangan dari atas Kastil Himeji

Pemandangan dari atas Kastil Himeji

Selain taman Sannomaru, kita juga bisa mengunjungi taman Nishinomaru. Taman ini dulu adalah taman pribadi keluarga penguasa Tokugawa. Taman ini juga dipenuhi dengan pohon bunga sakura. Waktu terbaik untuk mengunjungi dan menikmati hanami di Kastil Himeji sekitar awal April. Selain itu, kita juga bisa menikmati pemandangan musim gugur (momiji) yang tidak kalah keren.

Akses ke Kastil Himeji

Kastil Himeji terletak sekitar 1 kilometer dari Himeji Station, dan bisa ditempuh dengan 20 menit berjalan kaki dari stasiun. Kalau teman-teman tidak mau berjalan kaki, tersedia juga loop bus dari Stasiun Himeji selama 5 menit dengan ongkos 100 yen.

Dari Stasiun Kyoto, kita bisa naik kereta Shinkansen Nozomi/ Hikari/ Kodama/ Sakura. Lama perjalanan sekitar 45 menit (Nozomi) dan 55 menit (kereta Hikari/ Kodama/ Sakura) dengan harga tiket 4.840 yen. Selain itu, tersedia juga kereta biasa JR dengan lama perjalanan 95 menit dengan harga tiket 2.310 yen.

Dari Stasiun Shin-Osaka, kita bisa naik kereta Shinkansen Nozomi/ Hikari/ Kodama/ Sakura. Lama perjalanan sekitar 35 menit (Nozomi) dan 45 menit (kereta Hikari/ Kodama/ Sakura) dengan harga tiket 3.280 yen. Selain itu, tersedia juga kereta biasa JR dengan lama perjalanan 70 menit dengan harga tiket 1.520 yen.

Jika ingin berkunjung ke Himeji dari Kyoto atau Osaka, akan lebih menguntungkan jika menggunakan Kansai Pass 1 hari seharga 2.300 yen yang mencakup perjalanan kereta Shinkansen Hikari maupun kereta biasa. Ongkosnya juga tercover bila memiliki JR PASS, Kansai Wide Area Pass, Kansai Hiroshima Area Pass, Kansai Hokuriku Area Pass, Sanyo Sanin Area Pass.

Cheap Hotels near Himeji Castle [More Hotels]

Pesan sekarang, bayar pas check in!

Himeji 588 Guest House
0 km away
Himeji 588 Guest House
from ¥2659/night
Hotel Wing International
1 km away
Hotel Wing International Himeji
from ¥5625/night
Himeji City Hotel
1 km away
Himeji City Hotel
from ¥4193/night
Comfort Hotel Himeji
1 km away
Comfort Hotel Himeji
from ¥6443/night

(sponsored by Booking.com)

Cek Juga Objek Wisata Berikut!

Mesjid Kobe
48 km away
Panorama Mesjid Kobe
Kobe Harbor Land
48 km away
umie mosaic kobe harbor land
Kastil Himeji
0 km away
Sakura di Kastil Himeji
Taman Shukugawa
59 km away
Hanami Sakura di Taman Shukugawa Kobe

Sumber gambar: Flickr cotaro70s, hirotomo t, Ewan Cross, twitter


Recommended for you


Last modified: April 1, 2020 by

Berikan nilai untuk tempat wisata ini!

Rating

Close Comments

Comments (51)

  1. Selamat sore pak Nugroho, kalo kita mau jalan seputar tokyo dari stasiun kita-akabane mau ke sensoji, trus ke tokyo skytree, ke kastil himeji lanjut ke uneo park, jingu gaien dan ke tokyo tower bisa kami menggunakan jr pass, mhn petunjuk

  2. Hi pak Nugroho,

    Saya berencana ke jepang dengan jalur: JKT – Tokyo – Hakone – Kyoto – Osaka – Himeji – Osaka – Hiroshima – JKT.
    Menurut bapak, worth it ngak ya pake JR Pass 7 hari?
    Terima kasih.

    • Nugroho Christian  |  

      Ya, sudah akan balik modal Triv. Kalau boleh usul, dari Himeji, kamu bisa langsung lanjut ke Hiroshima aja, supaya tidak bolak-balik. Salam.

Ask questions

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Yakin dengan itinerary kamu? Takut kesasar? Coba Tour Guide Online!